Jumat, 30 Juni 2017

Kisah Lucinda Allen, Wanita yang Lumpuh Usai Bercinta





Orgasme adalah saat di mana pasangan merasakan kepuasan saat bercinta. Namun, bagi Lucinda Allen, orgasme adalah sebuah mimpi buruk. 

Perempuan berusia 43 tahun itu mengalami kelumpuhan setelah orgasme saat berhubungan seksual. Ia mengalami kelumpuhan di sisi sebelah kiri tubuhnya setelah mengalami sakit kepala saat tengah bercinta. 

Dokter pun melakukan kraniotomi untuk mengurangi tekanan pada otaknya. Upaya kraniotomi merupakan prosedur pembedahan pada bagian tengkorak yang melindungi otak. Proses ini bertujuan untuk menghentikan pendarahan pada otak karena pecahnya arteri.
Awalnya, Allen mengalami sakit kepala setelah mencapai klimaks orgasme saat berhubungan seks. Menurut dokter, sakit kepala itu disebabkan oleh kebocoran dari tengkorak ke tulang belakang. Hal tersebut dapat diringankan dengan berbaring.

Saat itu, perempuan asal Stourbridge itu sedang hamil. Ia langsung dilarikan ke rumah sakit. Ia juga sempat mengalami koma selama enam hari. 

Ia sadar dari koma untuk mengetahui kondisi bayi yang sedang dikandungnya. Tiga bulan kemudian tepatnya November 2012, dirinya melahirkan bayi bernama Marri-Alice.


Masalah ini menyebabkan Allen harus duduk di kursi roda karena kelumpuhan di sisi kiri tubuhnya.

"Tidak ada yang membicarakan sakit kepala pascaorgasme. Itu bisa dimengerti, tapi saya ingin meningkatkan kesadaran akan bagaimana hal ini menjadi sebuah peringatan," ujarnya.

Untuk itu, Allen harus menjalani terapi sel induk. Ia berharap, terapi tersebut dapat membantu 'mendapatkan' kembali tubuhnya sehingga bisa bergerak bebas kembali.

"Karena itu, saya telah kehilangan sebagian besar kehidupan saya, seperti karier saya, dan adik untuk anak perempuan saya," ucapnya dikutip dari Metro. (sumber: CNN Indonesia)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar