Jumat, 31 Maret 2017

Kisah Nenek 82 Tahun yang Dikabarkan Hamil



Masih ingat dengan pernikahan antara pemuda 28 tahun bernama Sofian Loho Dandel dengan Martha Potu, nenek berusia 82 tahun di Minahasa Utara?
Kabar pengantin ini sempat viral beberapa waktu lalu.
Kabar terbaru datang dari keduanya.
Akun Facebook Revol Stenly Tumbel membagikan kabar terbaru sekaligus mengejutkan dari pasangan fenomenal itu.
Dari postingannya itu, dikabarkan bahwa nenek berusia 82 tahun itu kini tengah mengandung.
"Masih inggat..oma martha 82thn menikah dengan sofian 28thn,yg heboh di viral media,termasuk di beberapa TV swasta yg langsung di wawancarai..
skrang oma martha 82thn..Sudah Hamil..yessss"
Begitu tulisnya dalam keterangan.
Dari lima foto yang diposting, dua foto diantaranya memperlihatkan Martha sedang terbaring.

Satu foto lagi memperlihatkan wanita itu sedang diperiksa dokter

Tak ayal, postingan tersebut menjadi pusat perhatian netizen.
Sejak diunggah Rabu (15/3/2017), postingan itu kini sudah lebih dari 2.252 kali dibagikan dan mendapat seribu like.
Roro Ajeng : Apabila beritanya benar Semoga Oma sama bayinya yg di dalam kandungan sehat selalu..
Mary Tiara Rara : Ha ????? Berarti oma blum manopause ??
Lili Djan : Gk percaya....kecuali nti lahiran lgs live di tv....
M'lidya A'Pitaloka : Tapi resiko tinggi untuk ibu nya. Walaupun hamil. Karna bisa mengakibatkan kematian saat melahirkan krna sudah tidak memiliki tenaga yg cukup untuk proses melahirkan. Walaupun oprasi dokterpun ga brani karna walaupun d anastesi belum tentu bisa siuman lg.

Kisah Cinta Pemuda 28 Tahun dengan Nenek 82 Tahun


Sofian Loho Dandel (28), warga Pulau Mantehage, Minahasa Utara, tak menyangka jodohnya adalah Martha Potu yang telah berusia 82 tahun.
Walau terpaut 54 tahun, cinta mampu menepis jurang perbedaan usia mereka.
Saat ditemui Kompas.com di rumah Martha, Desa Lelema  Jaga 4, Kecamatan Tumpaan, Minahasa Selatan, Senin (20/2/2017), dua orang yang baru saja melangsungkan pemberkatan nikah pada Sabtu (18/2/2017) ini tak segan menunjukkan kemesraan mereka.
Sofian merangkul pundak Martha saat melayani sesi wawancara. Dia kemudian menuturkan awal mula dia menemukan tambatan hatinya.
"Setahun lalu ada telepon masuk ke ponsel saya. Tidak tahu siapa, saya angkat dan kami berkenalan. Mulai dari situ kami terus berkomunikasi," cerita Sofian.
Komunikasi yang intens membuat Sofian yang saat itu bekerja di sebuah bengkel di Kotamobagu merasa menemukan cintanya.
"Saya belum pernah pacaran sebelumnya. Saya merasa jatuh cinta," kata Sofian.
Tak tahan dengan perasaan cintanya, Sofian pun kemudian nekat mendatangi Martha di Lelama, yang jaraknya cukup jauh.
Saat pertama bertemu secara fisik dengan Martha, Sofian terkejut.
"Saya tidak tahu kalau Martha sudah setua ini. Namun, kami merasa benar-benar jatuh cinta, dan sepakat melanjutkan hubungan ini," tutur Sofian.
Merasa sudah cocok satu sama lain, kedua insan yang dimabuk cinta ini lalu berencana meresmikan hubungan mereka.
Banyak pihak yang menentang rencana itu, terutama keluarga Martha. Namun, tekad mereka sudah bulat, harus menikah.
Sofian pun kemudian menyampaikan rencana pernikahan itu kepada orangtuanya yang ada di Pulau Mantahage.
Sofian lalu mengajak orangtuanya untuk menemui Martha dan melamarnya.
Sewaktu datang ke rumah Martha diLelema, Sofian tak memberi tahu usia calon istrinya.
"Kami tidak tahu kalau calon istrinya seorang nenek. Sangat terkejut waktu itu, tetapi mau bilang apa. Kami lihat mereka saling menyayangi, ya kami setuju saja dengan pilihannya. Jodoh kan urusan Tuhan," ujar Magdalena (60), ibu Sofian yang turut mendampingi Sofian dan Martha saat diwawancarai.
Pemberkatan pernikahan mereka menjadi heboh saat salah satu tamu undangan yang hadir mengunggah foto-foto pasangan ini ke media sosial. Beragam tanggapan dilontarkan netizen. Banyak yang mencibir pilihan Sofian.
"Sama seperti yang pendeta sampaikan sewaktu pemberkatan, kami akan setia sampai selamanya, sampai Tuhan mengizinkan hidup kami," kata Sofian.
Hal itu diaminkan pula oleh Martha. Suaminya meninggal 10 tahun lalu. Martha tinggal sendiri di rumahnya. Kedua anaknya kini berada di Jerman dan Arab Saudi.
"Saya terus berdoa kepada Tuhan, jika masih diizinkan dan diberi kesempatan, saya meminta ada pendamping yang bisa mengurus saya pada usia tua ini. Tak menyangka, Tuhan mengutus Sofian," kata Martha.
Dua orang yang terlihat romantis ini kini optimistis menjalankan bahtera rumah tangga mereka. Panggilan "mami-papi" pun kini menjadi sapaan saling sayang Sofian dan Martha.(sumber: kompas.com)
Setelah Nikah, Nenek ini dikabarkan Hamil

Kisah Cinta Gadis Rusia yang Cantik Dengan Pekerja Tambang Miskin Asal China


Adakah kisah cinta sejati di mana dua insan saling mencintai pasangannya dengan apa adanya dan tanpa syarat?
Kisah cinta di China ini mungkin bisa menjadi bukti bahwa di masa materi menjadi "penguasa" cinta sejati masih bisa ditemukan.
Pada Sabtu (25/3/2017) lalu, sebuah pesta pernikahan sederhana digelar di sebuah hotel di kota Heihe, provinsi Heilongjiang, China.
Mempelai yang berbahagia adalah Chen Jingyang (28) yang menikahi Sophia (22), seorang gadis manis asal Rusia.
Kisah cinta keduanya dimulai sekitar lima tahun lalu ketika Sophia tiba di Heihe kota perbatasan China-Rusia untuk belajar bahasa China.
Selama menimba ilmu di universitas kota Heihe, Sophia semakin memahami budaya China dan semakin lancah berbicara dalam bahasa Mandarin.
Setelah lulus, Sophia memutuskan tak langsung pulang ke Rusia tetapi memilih untuk bekerja di sebuah perusahaan di kota tersebut.
Pada paruh kedua 2016, Chen, seorang pekerja tambang, bertemu dengan Sophia lewat seorang teman. Dalam pembicaraan, Chen memberanikan diri meminta akun WeChat milik Sophia.
Tenyata gadis Rusia itu tak keberatan memberikan akunnya kepada Chen. Sejak saat itu, keduanya semakin kerap berbincang lewat aplikasi semacam Whatsapp tersebut.
Chen yang tak tinggal di pusat kota Heihe, bahkan tak jarang meminta tolong kerabat atau kawan-kawannya untuk mengirimkan bunga kepada gadis itu.
Setelah beberapa lama berbincang lewat dunia maya, Chen memberanikan diri untuk mengajak Sophia berkencan dan benih cinta tumbuh dengan cepat di antara keduanya.
Sophia mengatakan, dia menyukai Chen sejak pertama kali mengenal pria itu. Setelah berkencan selama sepekan, Sophia mengajukan cuti dan mengunjungi tambang batu bara tempat Chen bekerja.
Tak butuh waktu lama bagi Sophia untuk memutuskan berhenti dari tempat kerjanya agar bisa lebih dekat dengan Chen, sang pujaan hati.
Selama dua bulan, dia tinggal di perumahan karyawan tambang yang sederhana dengan kamar mandi dan toilet yang terpisah daru rumah utama.
Selain itu, suasana di tempat tersebut sangat sepi hanya diselingi kehadiran katak dan tikus yang kerap berkeliaran.
Sophia mengakui masa dua bulan itu adalah masa-masa paling berat sekaligus paling membahagiakan sepanjang hidupnya.
Akhirnya, setelah berpacaran selama enam bulan, Chen melamar Sophia yang langsung diterima gadis Rusia itu.
Kini setelah menikah, pasangan pengantin baru itu belum memiliki rumah, tak punya mobil, dan tak punya tabungan
Namun, Sophia mengatakan, mereka memiliki hal yang jauh lebih berharga ketimbang rumah, mobil, dan tabungan.
"Saya yakin cinta adalah hal yang terpenting. Kami hanya harus bekerja keras, dan saya yakin kami bisa segera memiliki rumah dan mobil," kata Sophia.
Chen kini sudah berhenti bekerja di tambang batu bara dan pada April dia berencana pergi ke Rusia untuk menemui keluarga istrinya.
Keduanya kini merencanakan untuk memiliki bisnis di Rusia dan tak keberatan pergi bolak-balik China dan Rusia yang kini menjadi kampung halaman mereka. (sumber: tribunnews.com)

Selasa, 28 Maret 2017

Kisah Sorban Rasulullah Menjelang Wafat Khadijah



Ketika ia sakit menjelang ajal, Khadijah berkata kepada Rasululllah SAW, “Aku memohon maaf kepadamu, Duhai Rasulullah, kalau aku sebagai istrimu belum berbakti kepadamu.”
Rasulullah menjawab, “Jauh dari itu ya Khadijah. Engkau telah mendukung da’wah Islam dgn sepenuhnya”.
Kemudian Khadijah memanggil Fatimah Azzahra dan berbisik, “Fatimah putriku, aku yakin ajalku segera tiba, yang kutakutkan adalah siksa kubur. Tolong mintakan kepada ayahmu, aku malu dan takut memintanya sendiri, agar beliau memberikan sorbannya yang biasa untuk menerima wahyu agar dijadikan kain kafanku”
Mendengar itu Rasulullah berkata, “Wahai Khadijah, Allah menitipkan salam kepadamu, dan telah dipersiapkan tempatmu di sorga.”
Saat itu Malaikat Jibril turun dari langit membawa lima kain kafan. Rasulullah bertanya, “Untuk siapa sajakah kain kafan itu, ya Jibril?”
“Kafan ini untuk Khadijah, engkau ya Rasulullah, Fatimah, Ali dan Hasan.”, jawab Jibril.
Jibril berhenti dan menangis. Rasulullah bertanya, “Kenapa, ya Jibril?”
“Cucumu yang satu, Husain tidak memiliki kafan, dia akan dibantai dan tergeletak tanpa kafan dan tak dimandikan.”
Rasulullah Saw stlah istrinya wafat berkata di dekat jasad Khadijah, “Khadijah istrku sayang, demi Allah, aku takkan pernah mendapatkan istri sepertimu. Pengabdianmu kepada Dakwah Islam dan diriku sungguh luar biasa. Allah Maha Mengetahui semua amalanmu. Semua hartamu kamu hibahkan untuk Islam. Kaum muslimin ikut menikmatinya. Semua pakaian kaum muslimin dan pakaianku ini darimu. Permohonan terakhirmu kepadaku hanyalah selembar sorban?”
“Ya Allah, ya Ilahi rabbi, limpahkanlah rahmat-Mu kepada Khadijahku, yang selalu membantuku dalam menegakkan Islam. Mempercayaiku pada saat orang lain menentangku. Menyenangkanku pada saat orang lain menyusahkanku. Menentramkanku pada saat orang lain membuatku gelisah. Oh Khadijahku sayang, kau meninggalkanku sendirian dalam perjuanganku. Siapa lagi yang akan membantuku?”
Tiba-tiba Ali berkata, “Aku, Ya Rasulullah!”
Peristiwa wafatnya Khadijah itu sangat menusuk jiwa Rasulullah . Alangkah sedih dan pedih perasaan Rasulullah ditinggal dua orang sangat dicintai dan mendukung perjuangannya menegakkan Islam.

Senin, 27 Maret 2017

Kisah Pegawai KPK Dapat SP3 Dari Pimpinan KPK



Penyidik Novel Baswedan bukanlah yang pertama mendapat Surat Peringatan (SP) dari Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dua tahun lalu, sebanyak 26 pegawai KPK mendapat SP 3 dari Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Taufiequrachman Ruki.

Alasannya, mereka mengirimi tiga paket karangan bunga, Mei 2015, yang dua di antaranya ditujukan kepada pimpinan KPK yang ketika itu terdiri dari tiga Plt dan dua pimpinan definitif.

Dalam salah satu karangan bunga tertulis pesan, “Terima kasih pimpinan atas aksi panggungnya. Kalian pahlawan sinergitas. Kami menunggu dagelan selanjutnya.”

Namun bukan tanpa alasan 26 pegawai KPK mengirimi tiga unit karangan bunga kala itu.Pesan dalam karangan bunga lainnya yaitu, “Kami bangga pada AS (Abraham Samad), BW (Bambang Widjojanto), dan Novel (Baswedan). Kalian orang berani? KPK bukan pengecut yang cuma bisa kompromi!”

Satu pesan lain yang menyertai karangan bunga ketiga: Teruntuk pimpinan KPK, para pemberani yang selalu (tidak) menepati janji.

Tiga pesan itu membuat Ruki berang.

Sejumlah media, termasuk CNNIndonesia.com, kala itu memberitakan rencana pimpinan memberikan sanksi untuk 26 pegawai lantaran dianggap menghina dan mencemarkan nama baik.

Mereka kecewa lantaran Ruki melimpahkan kasus dugaan rekening gendut Komisaris Jenderal Budi Gunawan kepada Kejaksaan Agung. Apalagi oleh Kejaksaan, kasus itu dilimpahkan ke Mabes Polri dan dinyatakan selesai.

Ratusan pegawai KPK yang tergabung dalam Wadah Pegawai protes.

Mereka menggelar aksi damai di depan Gedung KPK pada 3 Maret 2015, menuntut tiga hal.

Pertama, menolak putusan pimpinan KPK melimpahkan kasus Budi Gunawan ke Kejaksaan; Kedua, meminta pimpinan megajukan upaya hukum peninjauan kembali atas putusan praperadilan kasus Budi Gunawan; dan ketiga meminta pimpinan menjelaskan secara terbuka strategi pemberantasan korupsi KPK.

Nanang Farid Syam, penasihat Wadah Pegawai KPK, merupakan salah satu pegawai yang mengantongi SP 3 pada September 2015. Nanang mengatakan, penerbitan SP 3 kala itu tidak sesuai prosedur karena mereka tidak diperiksa.
“Pernah dipanggil ramai-ramai, 26 orang. Ditanya kenapa mengirim karangan bunga. Kami kira itu dialog saja, tetapi ternyata itu pemeriksaan,” kata Nanang ketika dikonfirmasi CNNIndonesia.com.

Bukan hanya mendapat SP 3, sebanyak 5-6 orang di antaranya bahkan mendapat sanksi skorsing selama sekitar dua bulan.

Nanang merupakan salah satu pegawai senior KPK yang sudah bergabung di lembaga antikorupsi itu sejak awal berdiri setelah lolos seleksi Indonesia Memanggil (IM) angkatan 1. Menurut Nanang, dirinya justru belajar sikap kritis dari para pimpinan KPK yang berani menerima risiko menjadi punggawa antikorupsi.

Nanang ingat betul pernyataan pimpinan KPK Jilid I ketika itu, di hadapan seluruh pegawai.
“Kalian jangan takut. Kalau pun pimpinan yang salah, lawan!” Nanang bercerita.

Nanang sebelumnya menuturkan, sikap kritis memang diperlukan untuk mengawal kebijakan internal KPK. Termasuk memastikan bahwa siapa pun yang menjadi pimpinan lembaga antikorupsi itu, tetap menjalankan tugas sesuai dengan amanah pemberantasan korupsi.

“Karena memang sejak awal, setiap insan KPK diharapkan siap berhadapan dengam kebiasaan buruk birokrasi yang antikritik dan mungkin juga feodal,” tutur Nanang. (sumber: CNN Indonesia
)

Minggu, 26 Maret 2017

Kisah Power Rangers untuk Generasi Milinial



Kisah Power Rangers kembali difilmkan untuk generasi miliniali. Lima remaja jagoan super yang populer pada era 1990-an ini berlaga lagi di layar lebar.
Mungkin bukan yang pertama selama dua dekade lebih, tetapi filmPower Rangers arahan sutradara Dean Israelite ini menyuguhkan rasa baru.
Israelite mengolah lagi film seri televisi Mighty Morphin Power Rangers--adaptasi dari versi Jepang-nya. Power Rangers versi Israelite diawali dengan kisah asal muasal Power Rangers 75 juta tahun lalu.
Cerita kemudian beralih ke masa kini, mengenalkan lima karakter siswa di SMA Kota Angel Grove, AS. Mereka adalah Jason (Dacre Montogmery), Kimberly (Naomi Scott), Billy (RJ Cyler), Trini (Becky G) dan Zack (Ludi Lin).
Suatu ketika, secara kebetulan para remaja yang dianggap bermasalah ini bertemu di sebuah lokasi tambang emas di kota tersebut. Di sana, Jason dan kawan-kawan tanpa sengaja menemukan lima koin batu berwarna-warni akibat eksperimen yang dilakukan oleh Billy.
Keesokan harinya, Jason, Kimberly, Billy, Trini, dan Zack, yang masing-masing membawa pulang satu koin, merasakan perbedaan pada tubuh mereka.
Bingung dan penasaran, kelima remaja ini pun melakukan pencarian yang akhirnya mengantar mereka bertemu dengan Zordon (Bryan Cranston) dan robot Alpha 5 (Bill Hader).
Dari penjelasan Zordon, Jason dan teman-temannya ternyata merupakan orang-orang terpilih, penerus kekuatan Power Rangers dari generasi terdahulu.
Sementara Jason dkk digembleng oleh Zordon dan Alpha 5, Rita Repulsa (Elizabeth Banks) perlahan bangkit dari tidur panjangnya.
Musuh utama Power Rangers itu meneror kota demi mencari kristal Zeo untuk menghancurkan Bumi.
Dari segi penokohan, Israelite berhasil menampilkan Power Rangers yang lebih humanis. Mereka diceritakan tak langsung mahir berubah dan mengendarai Dinozord. Mereka butuh waktu dan perjuangan panjang untuk bisa memperoleh kekuatan Power Rangers secara utuh.
Kisah Film produksi Lionsgate ini sudah bisa dinikmati di gedung-gedung bioskop dalam negeri mulai 24 Maret 2017.

Jumat, 24 Maret 2017

Kisah Sukses Rumah Makan Cibiuk


Haji Iyus Ruslan (46), bos jaringan 33 Rumah Makan Cibiuk di 19 kota. Sebelum Berjaya dengan usaha rumah makan dan pabrik coklat saat ini, Iyus sukses menuai sukses bisnis beras warisan orang tuanya.
Seperti jamaknya pengusaha, Iyus dulu juga “ahli hisap” alias “ahlul udud”. Terlebih setelah juragan beras asal Cibiuk, Garut ini bangkrut. Stress, maka ngebulnya makin kenceng.
Putra ketiga dari 7 bersaudara keturunan (alm) H Ali Muchtar dan Hj Umayah ini berkisah, pada 1999 usaha berasnya bangkrut tak ketulungan.
Padahal bisnis itu sudah berkembang, hingga menjangkau pasar DKI Jakarta, Jawa Barat, hingga Jawa Timur, Iyus juga memiliki sebuah pabrik penggilingan padi besar seluas 2-3 ribu m2, sejumlah truk, jaringan di sejumlah gerai, dengan 30-40 karyawan.
Namun, semua itu tak tersisa pada 1999. “Saya salah langkah,” kenang Iyus. Saat itu utangnya menumpuk, dan ia diuber-uber banyak pihak yang bermaksud menagih pembayaran. Padahal hartanya yang tersisa “tinggal hanya baju di badan”.
Beberapa bulan kemudian, Iyus mulai menggeliat bangkit. Dengan dukungan keluarganya, ia coba mengandalkan sambal Cibiuk dalam usaha warung makan lesehan. Sebuah rumah kumuh seluas 200m2 di jalan Ciledug pinggiran Garut, dia sewa untuk dijadikan warung makan sederhana.
Dari warung makan Cibiuk perdana itulah, usaha Iyus berkembang dan beranak pinak. Cabang pertamanya di jalan Otista Garut, kemudian merambah ke Bandung. Setelah membiak di kota Kembang, lalu merambah Bekasi, Bogor, Depok, Jakarta, Aceh, dan seterusnya hingga lebih dari 20 outlet kini.
Semua itu, dirasa Haji Iyus sebagai sebuah miracle. Keajaiban. Bayangkan, katanya, “Saya ini memulainya sebagai pengusaha kategori keempat menurut Ustadz Yusuf Mansur, yaitu tak punya modal, pengalaman, dan tak punya keahilian,” kenang Haji Iyus sambil terkekeh.
Suami dari Rossalina ingat betul, sewaktu membuka warung makan pertama ia memanen cibiran dan pesismisme. Pasalnya, lokasi Cibiuk di dekat pemukiman penduduk yang sepi dan rawan keamanan.
Pelintas bakal takut mampir karena takut mampir karena khawatir kendaraannya hilang. Tapi bismillah, dengan dukungan keluarga dan terutama do’a restu orangtuanya, Iyus jalan terus hingga kemudian sukses besar.
Ia mengungkapkan, suksesnya diraih dengan ikhtiar manajerial dan spiritual. Prinsip usahanya adalah fokus, kreativitas yang unik, kerja keras, serta system administrasi yang baik. Misalnya sambal Cibiuk, menu andalan usahanya, kini dimoifikasi dengan 10 macam varian.
Tapi itu saja tidak cukup. Harus dibarengi laku spiritual, yaitu riyadhoh dan sedekah. Pengusaha kelahiran 5 Desember 1966 ini mengaku mendapat pencerahan sedekah dan riyadhoh setelah mengenal dan berhubungan akrab dengan ustadz Yusuf Mansur selama tiga tahun terakhir.
“Saya bersama keluarga berusaha giat melakukan riyadhoh, meningkatkan ibadah wajib atau sunnah,” ungkap ayahanda dari Galih Ruslan (20), Fani Prawesty (17), Ratu Vilia (16), Zahira Gaitsa (9), dan Nazwa Revalina (6).
Secara berkala, Iyus bersedekah kepada pelanggan rumah makannya dalam bentuk hadiah undian. Misalnya berupa motor. Juga berupa diskon.
Sedekah juga jadi kunci sukses bisnis Iyus. Salah satu keputusan besarnya adalah berhenti merokok, lalu menyalurkan anggaran rokok untuk menghidupi anak dhuafa termasuk membiayai pendidikannya.
Wallahu’alam bishshawab, ..

Kisah HP Cinta dan HP China yang Menghancurkan Hati Putri Aisyah



Tak ada yang menyangka bahwa Putri Aisyah Aminah akan terpukul karena handphone (HP).
Dan, tamparan HP itu mengubah hidupnya begitu besar.
Yang pertama, lewat HP dia mendapati kebohongan suaminya, Ustaz Al Habsyi yang telah menikah diam-diam.
Kebetulan, saat itu Ustaz Al Habsyi pergi dan HP-nya tertinggal.
Sebagai istri, Putri Aisyah mencoba melihat isi Hp tersebut.
Dari situ pula, Putri Aisyah Aminah menemukan bukti bahwa suami memiliki cinta yang lain.
Dan setelah dikomunikasikan, termasuk dengan keluarga, ternyata Ustaz Al Habsyi sudah berpoligami selama tujuh tahun.
Saat pertama kali mengetahui, Putri mengaku hatinya hancur ketika mendapati telah dibohongi suaminya selama bertahun-tahun.
Isinya pun membuatnya terkejut.
"Memang betul saya sedih, kecewa, kaget, hancur mendapati suami saya seperti ini," aku Putri Aisyah.
"Saya merasa selama ini beliau berbohong. Isinya enggak mungkin saya ungkap di sini, yang pasti dari situ ketahuannya," ujar Putri Aisyah saat ditemui wartawan Grid.ID di kantor pengacara Elza Syarief, Jakarta Pusat, Kamis (23/3/2017).
Meski hancur, Putri lantas tak gegabah menanyakan kepada suami perihal orang ketiga tersebut.
"Saya diam dulu. Pas saya tanya dia enggak ngelak, tapi berkedok ini sudah takdir," ungkapnya.
Meski telah meminta maaf kepada Putri dan keluarganya, ustaz Al Habsyi hanya pasrah serta menyebut ini semua telah digariskan Sang Pencipta.
"Dia minta maaf sih, tapi dia bilang yaudah ini takdir," tutur Putri Aisyah.
Namun, perkembangannya semakin panas.
Ustaz Al Habsyi terus berhubungan dengan istri kedua, Yuyun Wahyuni, meski sudah berjanji akan menceraikannya.
Itu pula yang membuat Putri Aisyah kemudian melayangkan gugatan cerai pada 31 Januari 2017.
Kasus ini berlarut hingga komunikasi makin jarang dan Al Habsyi juga jarang bertemu keluarganya.
Ternyata, masalah berkembang karena selama ihni Al Habsyi menghubungi anak-anaknya lewat HP pembantu mereka, Asti Damayanti.
Ini awal Purti Aisyah terkena tamparan HP untuk kedua kalinya. Kali ini HP China.
Putri Aisyah dituduh Asti Damayanti merampas HP China miliknya dan melaporkannya ke Polda Metro Jaya Jakarta.
Kali ini, tak hanya Putri yang merasa ditampar, tapi psikologi anaki-anaknya juga terpengaruh.
Bahkan, mereka tak berani masuk sekolah karena dikata-katain kalau ibunya akan dipenjara.
Pengacara Asti Damayanti, Abu Sofyan bilang, inilah buntut dari susahnya komunikasi dengan anak malah terjadinya perampasan benda milik orang lain.
Putri Aisyah pun harus terjerat 2 pasal sekaligus.
“Barang siapa yang mengambil barang orang lain sebagian maupun semua dengan melawan hukum akan dijatuhi hukuman 5 tahun,” begitu kurang lebih bunyi pasal 362 KUHP yang menjerat Putri Aisyah Aminah.
Saat ditemui tim Grid.ID di kawasan Depok, Rabu (22/3/2017) ini, pengacara Asti, Abu Sofyan membeberkan bahwa masalah ini pasti ada kaitan dengan perceraian ustaz Al Habsyi dengan istri keduanya.
“Ya pasti ada hubungannya dengan perceraian, karena saat ini ustaz Al Habsyi sulit berkomunikasi dengan anaknya," ungkap dirinya.
Sofyan sedikit menjelaskan detail kronoligis perampasan yang dilakukan Aisyah. 
“Karena Putri Aisyah tau bahwa selama ini Ustaz Ahmad Al Habsyi berkomunikasi dengan anaknya melalui Asti Damayanti makanya, hpnya dirampas dan sampai sekarang belum dikembalikan," terangnya.
Keterangan itu dibantah Putri Aisyah.
Menurutnya, selama ini Al Habsyi bisa bebas berhubungan dengan anak-anaknya, tak perlu lewat pembantu.
Sebab, semua anaknya memiliki HP masing-masing yang bisa dihubungi ayahnya sewaktu-waktu.
Dia meminta HP pembantu karena merekam video dirinya saat tak berhijab. (sumber: grid.id)

Kisah Mobil Antipeluru dan Hubungan Jokowi-SBY



Kisah Presiden Joko Widodo dan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono seperti tak ada habisnya. Isu miskomunikasi antarkeduanya baru saja ditepis lewat pertemuan di Istana Merdeka dua pekan lalu. Namun kini kisah baru kembali dimulai.

Cerita bermula dari mogoknya mobil yang ditumpangi Jokowi saat kunjungan kerja ke Kalimantan Barat pekan lalu. Saat itu mobil kepresidenan jenis Mercedes-Benz S600 Pullman Guard tak hidup saat akan dipakai.

Rasa penasaran muncul terhadap jumlah mobil kepresidenan yang ada saat ini. Lalu bagaimana kondisi kendaraan VVIP tersebut?

Kepala Sekretariat Presiden Darmansjah Djumala mengatakan, mobil presiden yang beroperasi kini berjumlah tujuh dan sudah berumur. Tetapi sesungguhnya, jumlah mobil kepresidenan sebanyak delapan. 

Djumala menyatakan, satu mobil khas presiden disebut dipinjamkan kepada SBY sejak serah terima jabatan pada 13 Oktober 2014.

Ketika itu Djumala mengatakan, mobil Mercy yang selama ini dipinjam SBY akan dikembalikan. Hal ini ditegaskan sama sekali tak berkaitan dengan kejadian mobil Jokowi mogok. Sebab, rencana pengembalian telah diinformasikan staf SBY kepada Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) sejak pekan lalu. 

Pernyataan ini direspons cepat Partai Demokrat. Seakan tak ingin ketua umumnya disebut meminjam barang Presiden, Sekretaris Jenderal Demokrat Hinca Pandjaitan menanggapi pernyataan Djumala melalui akun Twitternya.

Hinca menulis, pernyataan Djumala keliru dan dapat merusak kesejukan hubungan kedua tokoh ini usah pertemuan di Istana. Menurutnya, penggunaan mobil VVIP oleh SBY legal dan tak cacat hukum.

Sebab, Undang-Undang Nomor 7 tahun 1978 tentang Hak Keuangan/Administratif Presiden dan Wakil Presiden serta Bekas Presiden dan Wakil Presiden mengatur pemberian rumah dan perlengkapannya serta kendaraan milik negara beserta pengemudinya kepada para mantan presiden dan wapres.

Karena itu Hinca menyatakan tak ada yang salah dengan keberadaan mobil VVIP itu di tangan SBY. Dia menyebut fasilitas itu merupakan kewajiban negara dalam menyediakan kendaraan bagi SBY selaku mantan Presiden.

Saat baru lengser, negara menurut Hinca belum bisa menyediakan mobil untuk SBY dengan alasan penghematan. Karena itu, 2014 lalu mobil yang selama tujuh tahun dipakai SBY saat jadi Presiden, diantarkan ke rumah SBY untuk kendaraan operasionalnya.

Pernyataan Hinca ditanggapi Djumala. Ia memahami peraturan mengenai pemberian kendaraan milik negara kepada bekas presiden dan wakil presiden. Tetapi, kendaraan yang diberikan biasanya bukan Mercedes Benz S600, melainkan Toyota Camry. Hal ini sudah diterapkan sejak Habibie hingga Megawati dan Try Sutrisno hingga Boediono.

Istana juga memiliki banyak stok Camry. Seluruh daftar mobil bantuan beserta sopirnya tercatat jelas. Sementara itu, Djumala menuturkan, tak ada surat menyurat resmi pemberian Mercy kepada SBY saat itu. Proses disebut hanya melalui staf SBY kala itu. 

SBY juga nantinya disebut dapat menerima Camry sebagai hak bekas presiden. Namun, hal itu baru akan diproses setelah Istana mengecek mobil Kepresidenan yang baru dikembalikan.

Sama-Sama Mobil Tua

Mobil Mercy yang pernah dipakai SBY itu kini sudah terparkir di garasi Istana Negara. SBY, melalui staf, mengembalikan mobil antipeluru ke Istana pada Rabu lalu. Pengembalian dilengkapi surat resmi dan berita acara. 

Hinca sebelumnya menyatakan, SBY memang sudah meminta mobil dikembalikan ke negara. Sebab, mobil itu pada dasarnya jarang digunakan dan mudah rusak.

Kendaraan khas presiden ini rusak pada September 2016 setelah digunakan SBY selama 20 menit. Setelah diperbaiki pekan lalu, SBY telah meminta mobil dikembalikan ke negara.

Terkait mobil yang disebut tak lagi dalam kondisi bagus, Istana melalui Paspampres akan melakukan perbaikan secara menyeluruh. 

Ia mengakui ada detail-detail mobil kepresidenan yang mulai 'bertingkah' karena faktor umur. Seperti Mercy keluaran 2007 yang digunakan Jokowi di Kalimantan Barat. Akselerasi gas tak bekerja optimal dan berakibat tak dapat berjalan baik. 

Hingga kini, Jokowi sama sekali belum pernah melakukan pengadaan mobil baru kepresidenan. Ia hanya menggunakan mobil-mobil lama yang memang dijaga dan selalu diawasi perawatannya.

Tujuh mobil kepresidenan yang dipakai setiap harinya merupakan warisan SBY. Berdasarkan keterangan Deputy Director Marketing Communication Mercedes Benz Distribusi Indonesia Hari Arifianto, bahkan ada mobil operasional Jokowi keluaran 1999-2000.

Pasca SBY lengser, hubungannya dengan Jokowi bisa dikatakan kurang erat. SBY dua kali tak hadir dalam upacara bendera 17 Agustus yakni tahun 2015 dan 2016. SBY juga menyebut ada pihak yang menghalanginya bertemu dengan Jokowi. Padahal ia mengaku ingin meluruskan beberapa masalah, dari tudingan makar, mendukung aksi 411, hingga dugaan penyadapan yang dilakukan terhadapnya.

SBY memang selanjutnya bertemu Jokowi di Istana. Saat itu SBY mengaku pertemuan itu adalah ajang tabayyun atau klarifikasi. Ia mengklaim, baik dirinya dan Jokowi sama-sama ingin berbuat yang terbaik untuk bangsa. SBY juga menyebut dirinya mendukung Jokowi menyelesaikan separuh masa pemerintahannya hingga 2019. 

Namun setelah pertemuan tersebut, muncul cerita baru: mobil Mercy antipeluru yang digunakan SBY. (sumber: CNN Indonesia) 

Kisah Sketsa Anjing Salah 'Majikan' Selama 250 Tahun



Sebuah sketsa anjing yang selama ini dikenal milik seorang pelukis Jerman selama 250 tahun, ternyata salah 'majikan'. Setelah diteliti, sketsa anjing tersebut dibuat oleh seorang seniman Belanda, Rembrandt van Riijn.

Melansir Independent, temuan ini disebut sebagai sebuah sensasi oleh museum tempat sketsa tersebut terpajang, yaitu Herzog Anton Ulrich Museum, Braunschweig, Jerman.

Dikenal sebagai Braunschwieg terrier, karya sketsa tersebut dikenal sebagai karya seniman Jerman, Johann Melchior Roos, dari 1637.

Lukisan the Night Watch merupakan primadona di Riijkmuseum di Amsterdam.Karya itu sendiri telah dikoleksi museum sejak 1770.

Profesor Thomas Doring mengatakan dia pertama kali diberi tahu terkait kesalahan tersebut pada dua tahun lalu ketika mengirimkan 10 ribu karya yang ada di museum untuk digitalisasi.

"Pemikiran bahwa karya ini bisa jadi milik Rembrandt tidak pernah terpikirkan sebelumnya," kata Doring.

"Namun ketegasan goresan, variasi dalam shading dari sangat lembut hingga cukup keras serta tatapan sosok anjing, ini adalah ciri istimewa yang sangat khas dari karya Rembrandt," lanjutnya.

Doring menyebut reaksi dari tiga pakar terkemuka Rembrandt van Riijn meyakini sepenuhnya bahwa karya ini adalah hasil goresan tangan seniman Belanda itu.

Sebuah pernyataan dari museum mencatat Braunschweig terrier ini mirip dengan gambar anjing menggonggong dari lukisan the Night Watch karya Rembrandt pada 1642.


Sketsa anjing 'salah majikan' ini akan kembali dipajang di Herzog Anton Ulrich Museum pada April mendatang setelah dilakukan pengoreksian nama pelukis.(sumber: CNN Indonesia)

Minggu, 19 Maret 2017

Kisah Kurma Busuk Abdul Rahman bin Auf



Kata Rasulullah saw, Abdul Rahman bin Auf r.a akan masuk surga terakhir karena terlalu kaya.
Ini karena orang yang paling kaya akan dihisab paling lama.

Maka mendengar ini, Abdul Rahman bin Auf r.a pun memutar kepala berfikir, bagaimana agar bisa kembali menjadi miskin lagi supaya dapat masuk syurga lebih awal.

Setelah Perang Tabuk, kurma di Madinah yang ditinggalkan sahabat menjadi busuk. Lalu harganya jatuh.
Abdul Rahman bin Auf r.a pun menjual semua hartanya, kemudian memborong semua kurma busuk milik sahabat r.hum tadi dengan harga kurma bagus.

Semuanya bersyukur.. Alhamdulillah.. kurma yang dikhawatirkan tidak laku, tiba-tiba laku keras! Diborong semuanya oleh Abdul Rahman bin Auf.

Sahabat gembira.
Abdul Rahman bin Auf r.a pun gembira.
Semua happy!

Sahabat lain gembira sebab semua dagangannya laku.
Abdul Rahman bin Auf r.a gembira juga sebab...
jatuh miskin!

MasyaAllah..hebat.
Coba kalau kita?
Usaha goyang dikit, udah teriak tak tentu arah.

Abdul Rahman bin Auf r.a berasa sangat lega, sebab tahu akan bakal masuk surga dulu, sebab sudah miskin.

Namun.. Subhanallah.. Rencana Allah itu memang terbaik..

Tiba-tiba, datang utusan dari Yaman membawa berita, Raja Yaman mencari kurma busuk.

Rupa-rupanya, di Yaman sedang berjangkit wabah penyakit menular, dan obat yang bisa menyembuhkannya adalah KURMA BUSUK !

Utusan Raja Yaman berniat memborong semua kurma Abdul Rahman bin Auf r.a dengan harga 10 kali lipat harga kurma biasa.

Allahuakbar..

Jadi..yang banyak memberi rezeki itu datangnya dari kurma yang bagus atau kurma yang busuk?

ALLAH SWT lah yang Memberi Rezeki.

Ibroh dari kisah ini sangat special buat kita, sebab ini membuat kiya harus YAKIN bahwa rezeki itu totally dari Allah.
Bukan hanya karna usaha kita itu sudah cukup bagus atau produk kita yang terbaik yang akan memberi kita omzet yang banyak.

Kadang-kadang, KEYAKINAN dalam hati kita itu yang belum cukup kuat dan bulat...

We plan,
but Allah has also planned everything for us.
So, If something goes wrong, it went wrong for a good reason.

Senin, 13 Maret 2017

Kisah Dr. Gary Miller (Misionaris Kristen), Sang Penantang Al Quran : “Melakukan Riset Panjang Untuk Mencari Kesalahan Al Qur’an !”



Gary Miller, adalah seorang ilmuwan matematika asal Kanada.

Selain menjadi anggota dewan ahli di universitas, Miller juga aktif sebagai misionaris Kristen. Miller adalah ilmuwan yang sangat meminati bidang logika dan hal-hal logis.

Pada awalnya, dia berpikir bahwa Al-Qur’an yang turun 14 abad yang lalu itu hanya membahas berbagai masalah di masa lalu.

Namun seiring dengan menguatnya arus Islam di Barat, Miller pun terdorong untuk mempelajari Al-Quran lebih mendalam dengan tujuan mencari celah-celah kesalahannya, sekaligus membuktikan ketidakotentikan kitab suci umat Muslim itu.

Miller mengatakan, “Mulai hari itu, saya membaca Al-Quran untuk mencari celah-celah kesalahan kitab ini. Melalui usaha ini, saya berharap dapat mengangkat derajat pemeluk agama Kristen di hadapan ummat Islam.”

Dikatakannya pula, “Karena Al-Quran diturunkan 14 Abad yang lalu di padang pasir, saya berpikir bahwa kitab ini sangat terbelakang serta dipenuhi dengan kekurangan. Namun semakin saya membaca Al-Quran, saya malah semakin menemukan kebenaran yang membuat saya terkesima. Saya menyadari bahwa Al-Quran ternyata membahas berbagai masalah yang sama sekali tak ditemukan di kitab samawi lainnya.

Kitab ini membuat saya semakin penasaran untuk mempelajari lebih mendalam lagi. Ketika membaca sura An-Nisa’, ayat 82, saya sangat terkejut. Ayat tersebut menyebutkan; “Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al-Quran ? Kalau kiranya Al-Quran itu bukan dari sisi Allah, tentulah mereka mendapat pertentangan yang banyak di dalamnya.”

Tentunya, hal yang dialami oleh cendekiawan asal Kanada ini bukanlah yang pertama kali terjadi bagi seorang non-muslim. Al-Quran adalah samudera yang tak ada batasnya dan mengandung mutiara ilmu yang tak ada habis-habisnya untuk digali.

Sejak 14 abad lalu, para pemikir dan cendikiawan dalam berbagai bidang mengarungi lautan ilmu yang tertuang dalam kitab ini. Namun sedemikian luas dan dalamnya samudera Al Quran, membuat mereka belum mampu menemukan tepi atau akhir dari lautan ilmu ini.

Oleh karena itu, mereka hanya bisa pasrah sambil memuji keagungan dan kebesaran Allah Swt. Al-Quran dalam surat Furqon ayat 1 menyebutkan, : “Maha Suci Allah yang telah menurunkan Al-Furqaan (Al-Quran) kepada hamba-Nya, agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam.”

Sebagai seorang ilmuwan, Dr. Gary Miller memahami bahwa mengenali dan membandingkan berbagai pendapat adalah salah satu metode ilmiah dalam rangka membuktikan kebenaran. Dia juga mengatakan, “Al-Quran dengan ayat-ayat yang sangat lugas mengajak manusia untuk berpikir. Di dunia ini, tak ada seorang penulis pun yang menulis sebuah buku, kemudian dengan penuh keyakinan meminta semua pihak untuk membuktikan kesalahan-kesalahannya.”

Miller juga mengatakan, “Di saat mempelajari Al-Quran, saya menanti ayat yang menyinggung peristiwa-peristiwa yang dialami oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam, seperti wafatnya Sayidah Khadijah atau kehidupan anak-anaknya. Namun, saya malah dikejutkan oleh surat yang bernama Maryam. Sedangkan dalam kitab Injil dan Taurat, tak ada satupun surat khusus dengan nama Maryam. Selain itu, Al-Quran menyebut nama Isa Al-Masih sebanyak 25 kali, sedangkan kitab ini hanya menyebut nama Rasulullah Muhammmad Shallallahu ‘alaihi wasallam sebanyak 5 kali. Bahkan, tak ada surat yang menyebutkan nama putri atau istri Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam.”

Namun, cendekiawan Barat ini masih belum mantap dengan apa yang didapatkannya. Ia pun kembali melanjutkan mencari kesalahan-kesalahan Al-Quran. Kali ini, ia dikejutkan oleh ayat lainnya, yaitu Surat Al Anbiya ayat 30, yang berbunyi : “Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasannya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup…”

Miller berkata, “Ayat ini menyinggung masalah ilmiah yang penemunya mendapatkan penghargaan Nobel pada tahun 1973. Ayat ini menjelaskan teori “Big Bang” yang menghasilkan penciptaan dunia, langit, dan bintang-bintang.”

Miller melanjutkan, “Bagian akhir ayat tersebut menyebutkan bahwa air adalah sumber kehidupan. Ini merupakan salah satu keajaiban penciptaan alam yang baru dipahami oleh sains modern. Ilmuwan modern membuktikan bahwa sel hidup terbentuk dari sitoplasma atau zat separuh cairan lekat, sedangkan bagian inti sitoplasma bersumber dari air. Dengan mempelajari ayat ini, saya sama sekali tidak lagi mempercayai klaim-klaim bohong yang menyebut Al-Quran sebagai buatan Muhammmad Shallallahu ‘alaihi wasallam semata. Bagaimana mungkin Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam yang tak bisa menulis dan membaca sebelum diturunkannya Al-Quran, 1400 tahun yang lalu, tiba-tiba dapat berbicara soal materi dan gas yang membentuk dunia?”

Akhirnya, riset panjang ini menyebabkan Dr. Gary Miller tunduk menerima Islam sebagai agama yang benar. Dia kini aktif menulis berbagai makalah terkait mukjizat-mukjizat sains yang tercantum dalam Al-Quran. Di antara karya-karya Miller berjudul “Al-Qur’an Yang Menakjubkan”, “Perbedaan Al-Quran dan Kitab Injil”, dan “Pandangan Islam tentang Metode-Metode Pemberian Kabar Gembira”.

Di samping berbicara mengenai mukjizat dan keagungan Al-Quran, Dr. Gary Miller juga membahas masalah lainnya. Dia mengatakan, “Di antara mukjizat Al Quran adalah menyampaikan ancaman-ancaman untuk manusia di masa mendatang yang tak bisa diprediksikan oleh manusia. Hal ini tak bisa diprediksi oleh manusia karena manusia seringkali menjadikan eksperimen sebagai tolak ukur kebenaran.

Al-Qur’an juga mengidentifikasi sahabat dan musuh ummat Islam. Selain itu, kitab ini juga memperingatkan persahabatan dengan orang-orang musyrik dan mengingatkan bahwa ummat kristiani adalah sahabat yang paling dekat dengan umat Islam. Lebih dari itu, Al Quran mengemukakan data yang konkrit dan ini adalah di antara metode Al-Quran yang luar biasa.”

Menurut Miller, “Al-Quran juga menarik perhatian para pembacanya pada hal-hal yang spesifik, bahkan kitab ini juga menyampaikan informasi-informasi baru. Informasi semacam ini tak pernah disinggung dalam kitab samawi lainnya. Sebagai contoh, surat Al-Imran ayat 44 menyampaikan peristiwa undian untuk mengasuh Sayidah Maryam as. Ayat tersebut menyebutkan, “Yang demikian itu adalah sebagian dari berita-berita ghaib yang Kami wahyukan kepada kamu (ya Muhammad); padahal kamu tidak hadir beserta mereka, ketika mereka melemparkan anak-anak panah mereka (untuk mengundi) siapa di antara mereka yang akan memelihara Maryam. Dan kamu tidak hadir di sisi mereka ketika mereka bersengketa.”

Dikatakannya pula, “Dalam Kitab Injil, jika kita ingin lebih mengetahui sebuah cerita atau mengkaji permasalahan, seringkali kita tidak mendapatkan jawabannya di kitab itu dan bahkan kita harus merujuk sumber-sumber referensi lainnya. Sementara Al-Quran menyatakan, jika seseorang ragu akan kebenaran yang disampaikannya, maka Al Quran sendiri yang akan menjawabnya. Namun, setelah saya mempelajari kitab ini secara detail, saya menyimpulkan bahwa tak seorangpun dapat menanggapi tantangan Al-Quran ini, karena pada prinsipnya, informasi-informasi dalam kitab ini Kitab ini mengungkap peristiwa masa lalu, masa kini, dan masa mendatang.”

Pada tahun 1977, Miller terlibat debat terbuka dengan penceramah Islam terkenal; Ahmad Deedat. Logikanya jelas dan pembenarannya tampak berdasarkan niat baik untuk mencapai kebenaran tanpa kebanggaan beragama atau prasangka buruk. Banyak orang yang kemudian memperkirakan bahwa ia akan segera memeluk Islam setelah debat itu.

Pada tahun 1978 Miller memutuskan memeluk Islam dan mengganti namanya menjadi Abdul Ahad Omar. Dia bekerja selama beberapa tahun di Universitas Minyak & Mineral di Saudi Arabia dan kemudian mengabdikan hidupnya untuk da’wah melalui program TV dan ceramah-ceramah umum tentang Islam.

Pesan Dr. Gary Miller kepada umat Muslim:

“Wahai ummat Islam, kalian tak mengetahui betapa Allah Subhanahu wa ta’ala telah melimpahkan kemuliaan kepada kalian, yang tak dimiliki oleh agama-agama lain. Untuk itu, bersyukurlah karena kalian telah menjadi muslim. Berpikirlah secara mendalam untuk mengungkap kebenaran-kebenaran yang indah dalam Al-Quran. Saya mempelajari Al-Quran secara mendalam, dan kitab inilah yang menyebabkanku mendapatkan hidayah Ilahi.”

Minggu, 12 Maret 2017

Kisah Lidya Pratiwi Jadi Mualaf Usai Bermimpi Saksikan Baitullah



Lidya Pratiwi tersandung kasus pembunuhan Naek Gonggom Hutagalung yang melibatkan Ibunya Vince Yusuf dan Pamannya Tony Jusuf.
Karena kasus pembunuhan itu, Lidya Pratiwi harus mendekam di Rutan Pondok Bambu sejak 2006 lalu.
Tak banyak yang tahu ternyata sejak tahun 2005 silam Lidya sudah memeluk agama Islam.
Ia mengatakan masuk islam merupakan keinginanya sendiri bukan paksaan orang lain.
Lidya mengungkapkan menjadi mua'allaf bukan karena kasus pembunuhan yang menimpanya.
Tapi kesadaran hati setelah menyadari kebenaran ajaran Islam.
Bahkan Lidya siap berjuang untuk menegakkan keadilan.
“Aku yakin aku nggak bersalah, makanya aku ingin menyampaikan semuanya di pengadilan,” ucap Lidya yang dikutip Grid.ID dari beberapa sumber.
Lidya berharap kasus pembunuhan yang menyeret namanya itu akan tuntas secara hukum.
Dan dia percaya akan keadilan serta Lidya yakin Allah akan menolongnya.
Saat memeluk agama Islam, Lidya mengaku pernah mimpimengunjungi Baitullah (Ka'bah) meskipun dia belum mengenal Islam.
"Aku bermimpi Ka'bah sampai tiga kali, makanya aku yakin Islam adalah agama yang benar," tutup Lidya yang dikutip Grid.ID dari Kompasiana.com.
2 Kali Remisi
Lidya Pratiwi, terpidana kasus pembunuhan, divonis pada tahun 2007.
Ia mendapatkan hukuman tahanan selama 14 tahun di Rumah Tahanan (Rutan) Wanita Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Ternyata, selama masa hukuman dari 2007 hingga sekarang Lidya pernah mendapatkan remisi hukuman 2 kali.
Remisi pertama pada saat Idul Fitri 2007 dan remisi kedua pada HUT ke-63 Kemerdekaan RI, 17 Agustus 2008.
Seperti yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com, menurut Suharman, Kepala Rutan Pondok Bambu, Suharham, dari 352 narapidana yang mendapat remisi, Lidya Pratiwi salah seorang di antaranya, dengan mendapatkan remisi dua bulan.
Apa perasaaan Lidya Pratiwi?
"Aku bersyukur banget kepada Tuhan dan berterima kasih kepada pihak Rutan yang menyetujui remisiku selama dua bulan. Ini tahun kedua aku di Rutan," ungkap Lidya seperti yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Lidya juga membantah bahwa dirinya diperlakukan istimewa oleh petugas karena dirinya seorang figur publik. 
Semoga Lidya mendapatkan remisi hukuman lagi.(sumber: tribunenews.com)