Jumat, 24 Maret 2017

Kisah HP Cinta dan HP China yang Menghancurkan Hati Putri Aisyah



Tak ada yang menyangka bahwa Putri Aisyah Aminah akan terpukul karena handphone (HP).
Dan, tamparan HP itu mengubah hidupnya begitu besar.
Yang pertama, lewat HP dia mendapati kebohongan suaminya, Ustaz Al Habsyi yang telah menikah diam-diam.
Kebetulan, saat itu Ustaz Al Habsyi pergi dan HP-nya tertinggal.
Sebagai istri, Putri Aisyah mencoba melihat isi Hp tersebut.
Dari situ pula, Putri Aisyah Aminah menemukan bukti bahwa suami memiliki cinta yang lain.
Dan setelah dikomunikasikan, termasuk dengan keluarga, ternyata Ustaz Al Habsyi sudah berpoligami selama tujuh tahun.
Saat pertama kali mengetahui, Putri mengaku hatinya hancur ketika mendapati telah dibohongi suaminya selama bertahun-tahun.
Isinya pun membuatnya terkejut.
"Memang betul saya sedih, kecewa, kaget, hancur mendapati suami saya seperti ini," aku Putri Aisyah.
"Saya merasa selama ini beliau berbohong. Isinya enggak mungkin saya ungkap di sini, yang pasti dari situ ketahuannya," ujar Putri Aisyah saat ditemui wartawan Grid.ID di kantor pengacara Elza Syarief, Jakarta Pusat, Kamis (23/3/2017).
Meski hancur, Putri lantas tak gegabah menanyakan kepada suami perihal orang ketiga tersebut.
"Saya diam dulu. Pas saya tanya dia enggak ngelak, tapi berkedok ini sudah takdir," ungkapnya.
Meski telah meminta maaf kepada Putri dan keluarganya, ustaz Al Habsyi hanya pasrah serta menyebut ini semua telah digariskan Sang Pencipta.
"Dia minta maaf sih, tapi dia bilang yaudah ini takdir," tutur Putri Aisyah.
Namun, perkembangannya semakin panas.
Ustaz Al Habsyi terus berhubungan dengan istri kedua, Yuyun Wahyuni, meski sudah berjanji akan menceraikannya.
Itu pula yang membuat Putri Aisyah kemudian melayangkan gugatan cerai pada 31 Januari 2017.
Kasus ini berlarut hingga komunikasi makin jarang dan Al Habsyi juga jarang bertemu keluarganya.
Ternyata, masalah berkembang karena selama ihni Al Habsyi menghubungi anak-anaknya lewat HP pembantu mereka, Asti Damayanti.
Ini awal Purti Aisyah terkena tamparan HP untuk kedua kalinya. Kali ini HP China.
Putri Aisyah dituduh Asti Damayanti merampas HP China miliknya dan melaporkannya ke Polda Metro Jaya Jakarta.
Kali ini, tak hanya Putri yang merasa ditampar, tapi psikologi anaki-anaknya juga terpengaruh.
Bahkan, mereka tak berani masuk sekolah karena dikata-katain kalau ibunya akan dipenjara.
Pengacara Asti Damayanti, Abu Sofyan bilang, inilah buntut dari susahnya komunikasi dengan anak malah terjadinya perampasan benda milik orang lain.
Putri Aisyah pun harus terjerat 2 pasal sekaligus.
“Barang siapa yang mengambil barang orang lain sebagian maupun semua dengan melawan hukum akan dijatuhi hukuman 5 tahun,” begitu kurang lebih bunyi pasal 362 KUHP yang menjerat Putri Aisyah Aminah.
Saat ditemui tim Grid.ID di kawasan Depok, Rabu (22/3/2017) ini, pengacara Asti, Abu Sofyan membeberkan bahwa masalah ini pasti ada kaitan dengan perceraian ustaz Al Habsyi dengan istri keduanya.
“Ya pasti ada hubungannya dengan perceraian, karena saat ini ustaz Al Habsyi sulit berkomunikasi dengan anaknya," ungkap dirinya.
Sofyan sedikit menjelaskan detail kronoligis perampasan yang dilakukan Aisyah. 
“Karena Putri Aisyah tau bahwa selama ini Ustaz Ahmad Al Habsyi berkomunikasi dengan anaknya melalui Asti Damayanti makanya, hpnya dirampas dan sampai sekarang belum dikembalikan," terangnya.
Keterangan itu dibantah Putri Aisyah.
Menurutnya, selama ini Al Habsyi bisa bebas berhubungan dengan anak-anaknya, tak perlu lewat pembantu.
Sebab, semua anaknya memiliki HP masing-masing yang bisa dihubungi ayahnya sewaktu-waktu.
Dia meminta HP pembantu karena merekam video dirinya saat tak berhijab. (sumber: grid.id)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar